Menelaah Struktur Teks Persuasi dan Contohnya yang Tepat
paket-wisatabromo.com- Salam jumpa kembali. Salam sehat dan kompak selalu. tetap semangat mengikuti pelajaran bahasa Indonesia. Masih ada dalam posisi di jenis teks persuasi, ya, kamu akan diajak belajar menelaah struktur teks persuasi dan contohnya yang tepat.
Materi menelaah struktur teks persuasi dan contohnya yang tepat ini memiliki kode 3. Menurut Kurikulum 2013, kode 3 itu tergolong aspek pengetahuan. tentu kamu sudah tahu hal ini.
Kamu yang masih duduk di kelas 8 semester 2 SMP MTs tentu memerlukan pelajaran menelaah struktur teks persuasi dan contohnya yang tepat ini. Iya kan,ikuti ya! Ayo, duduk tenang, dan segera baca artikel ini. Semoga membantu kamu, ya.
Menelaah Struktur Teks Persuasi dan Contohnya yang Tepat
Kata “menelaah” menurut KBBI Online berarti mempelajari; menyelidik; mengkaji; memeriksa; menilik: kita perlu ~ buku-buku yang mutakhir. KBBI mengelompokkan kata menelaah itu tergolong v (verba). Verba itu artinya kata kerja yang bermakna meramalkan: ia minta agar dukun itu ~ nasib dirinya.
Nah, arti kata “menelaah” di dalam artikel ini mengikuti arti yang pertama dalam KBBI online, yaitu mempelajari, menyelidik, mengkaji, memeriksa, dan menilik.
Apa yang dipelajari, diselidiki, dikaji,diperiksi, dan ditilik? Tentu saja disesuaikan dengan kata yang mengikutinya. Kata yang mengikutinya adalah struktur teks persuasi.
Jadi, maksud dari menelaah struktur teks persuasi di sini adalah mengkaji teks persuasi dari segi strukturnya. Untuk itu, kamu harus memahami struktur teks persuasi terlebih dahulu.
Struktur Teks Persuasi
Pengertian struktur teks persuasi adalah bagian-bagian yang membentuk teks persuasi.
Teks ini diawali dengan pengenalan isu, diikuti dengan paparan sejumlah argumen. Setelah itu, dinyatakan ajakan-ajakan, yang diakhiri dengan dengan penegasan kembali.
1. Pengenalan isu, yakni berupa berupa pengantar atau penyampaian tentang masalah yang menjadi dasar tulisan atau pembicaraannya itu
2. Rangkaian argumen, yakni berupa sejumlah pendapat penulis/pembicara terkait dengan isu yang dikemukakan pada bagian sebelumnya. Pada bagian ini dikemukakan pula sejumlah fakta yang memperkuat argumen-argumennya itu.
3. Pernyataan ajakan, yakni sebagai inti dari teks persuasi yang di dalamnya dinyatakan dorongan kepada pembaca/pendengarnya untuk melakukan sesuatu. Pernyataan itu mungkin disampaikan secara tersurat ataupun tersirat. Adapun kehadiran argumen berfungsi untuk mengarahkan dan memperkuat ajakan-ajakan itu.
4. Penegasan kembali atas pernyataan-pernyataan sebelumnya, yang biasanya ditandai oleh ungkapan-ungkapan seperti: demikianlah, dengan demikian, oleh karena itu, dll.
Contoh Telaah Struktur Teks Persuasi
Gerakan Hidup Sehat Untuk Angka Harapan Hidup Tinggi
Hidup sehat diperlukan bagi semua orang dan dapat diterapkan dalam setiap waktu. Dengan melakukan hidup sehat setiap hari, maka Anda akan dapat meningkatkan angka harapan hidup Anda. Bahkan hidup sehat itu juga mudah dan murah.
Jadi Anda tidak perlu untuk melakukan ke Gym setiap hari untuk berolahraga. Berolahraga justru dapat Anda lakukan dimana saja dan kapanpun itu. Misalkan saja, Anda bisa saja jogging berkeliling rumah atau kompleks dan Anda juga bisa melakukan skipping di halaman rumah Anda.
Hidup sehat itu juga termasuk ke dalam mengkonsumsi makanan yang sehat. Makanan yang sehat ini tidak harus selalu makanan yang mahal. Bahkan mengkonsumsi makanan yang sehat itu justru murah dan mudah. Contohnya adalah dengan memakan sayur-sayuran.
Hampir seluruh harga sayur itu termasuk murah dibandingkan dengan harga daging. Selain itu, kurangi makan-makanan yang mengandung zat kimia tidak alami, seperti micin, pewarna makanan sintetis, dan pengawet makanan.
Zat kimia yang tidak alami tersebut akan berdampak buruk bagi tubuh, terutama ginjal. Hal itu disebabkan oleh zat kimia sintetis bersifat raacun di dalam tubuh, sehingga tubuh pasti akan berusaha keras untuk menyaring dan membuang zat tersebut.
Hanya saja bila jumlah zat kimia sintetis yang ada di dalam tubuh seseorang itu terlalu banyak, maka tubuh sudah tidak akan mampu lagi untuk melakukan penyaring. Akibatnya adalah orang tersebut pasti akan mudah sakit.
Selain itu, pakailah masker ketika sedang berkendara. Ini adalah salah satu cara yang digunakan untuk merawat paru-paru Anda sejak dini. Dengan menggunakan masker setiap hari saat berkendara keluar, maka akan dapat membantu tubuh dalam menyaring partikel kecil yang dapat melukai paru-paru Anda.
Hal lain yang paling penting adalah merokok pada tempatnya. Merokok di sembarangan tempat akan membuat orang lain yang tidak merokok jadi terkena imbasnya. Ingatlah untuk selalu menjaga diri dari tindakan merugikan orang lain dengan jalan merokok pada tempat khusus perokok.
Sebisa mungkin juga untuk mengurangi intensitas dari merokok itu sendiri bagi perokok yang sangat aktif. Seiring dengan berjalannya waktu, maka tubuh akan menua. Saat tubuh sudah menjadi semakin tua, sudah pasti daya tahan tubuh dan fungsi tubuh akan terus berkurang.
Jadi bagi perokok aktif, suatu saat diharuskan untuk mengurangi jumlah rokok yang dihisap. Itu juga demi angka harapan hidup untuk diri sendiri. Dengan mengurangi intensitas merokok atau berhenti sama sekali dapat menaikkan angka harapan hidup secara signifikan.
Apabila kita dapat berolah raga, mengonsumsi makanan sehat, mengurangi zat kimia, memakai masker saat berkendara, dan tidak merokok di tempat umum, seperti dengan mengurangi intensitas merokok atau berhenti sama sekali dapat menaikkan angka harapan hidup secara signifikan. Dengan demikian, gerakan hidup sehat akan terwujud sehingga angka harapan hidup tinggi.
Telaah Struktur Teks Persuasi
Telaah struktur Teks di atas sebagai berikut. Kamu harus menetapkan mana struktur teks persuasi yang merupakan pengenalan isu, rangkaian argumen, ajakan, dan mana yang disebut penegasan ulang. Tentunya kamu harus memberikan jawaban dengan disertai alasannya.
1. Pengenalan isu
Hidup sehat diperlukan bagi semua orang dan dapat diterapkan dalam setiap waktu. Dengan melakukan hidup sehat setiap hari, maka Anda akan dapat meningkatkan angka harapan hidup Anda. Bahkan hidup sehat itu juga mudah dan murah.
Bagian teks di atas termasuk pengenalan isu karena berupa berupa pengantar atau penyampaian tentang masalah yang menjadi dasar tulisan atau pembicaraannya, yaitu tentang gerakan hidup sehat.
2. Rangkaian Argumen
a. Berolah Raga
Jadi Anda tidak perlu untuk melakukan ke Gym setiap hari untuk berolahraga. Berolahraga justru dapat Anda lakukan dimana saja dan kapanpun itu.
b. Mengonsumsi Makanan Sehat
Hidup sehat itu juga termasuk ke dalam mengkonsumsi makanan yang sehat. Makanan yang sehat ini tidak harus selalu makanan yang mahal. Bahkan mengkonsumsi makanan yang sehat itu justru murah dan mudah.
c. Kurangi zat Kimia
Selain itu, kurangi makan-makanan yang mengandung zat kimia tidak alami, seperti micin, pewarna makanan sintetis, dan pengawet makanan.
Zat kimia yang tidak alami tersebut akan berdampak buruk bagi tubuh, terutama ginjal. Hal itu disebabkan oleh zat kimia sintetis bersifat racun di dalam tubuh, sehingga tubuh pasti akan berusaha keras untuk menyaring dan membuang zat tersebut.
Hanya saja bila jumlah zat kimia sintetis yang ada di dalam tubuh seseorang itu terlalu banyak, maka tubuh sudah tidak akan mampu lagi untuk melakukan penyaring. Akibatnya adalah orang tersebut pasti akan mudah sakit.
d. Memakai Masker saat Berkendara
Selain itu, pakailah masker ketika sedang berkendara. Ini adalah salah satu cara yang digunakan untuk merawat paru-paru Anda sejak dini.
e. Mengurangi atau Tidak Merokok
Hal lain yang paling penting adalah merokok pada tempatnya. Merokok di sembarangan tempat akan membuat orang lain yang tidak merokok jadi terkena imbasnya. Ingatlah untuk selalu menjaga diri dari tindakan merugikan orang lain dengan jalan merokok pada tempat khusus perokok.
Sembilan paragraf tersebut tergolong rangkaian argumen. Untuk menunjang gerakan hidup sehat antara lain: berolah raga, mengonsumsi makanan sehat, mengurangi zat kimia, memakai masker saat berkendara, dan tidak merokok.
Berolah raga, mengonsumsi makanan sehat, mengurangi zat kimia, memakai masker saat berkendara, dan tidak merokok tersebut merupakan rangkaian argumen untuk menunjang gerakan hidup sehat.
3. Pernyataan Ajakan
a. Misalkan saja, Anda bisa saja jogging berkeliling rumah atau kompleks dan Anda juga bisa melakukan skipping di halaman rumah Anda.
b. Contohnya adalah dengan memakan sayur-sayuran. Hampir seluruh harga sayur itu termasuk murah dibandingkan dengan harga daging.
c. Dengan menggunakan masker setiap hari saat berkendara keluar, maka akan dapat membantu tubuh dalam menyaring partikel kecil yang dapat melukai paru-paru Anda.
d. Sebisa mungkin juga untuk mengurangi intensitas dari merokok itu sendiri bagi perokok yang sangat aktif.
e. Jadi bagi perokok aktif, suatu saat diharuskan untuk mengurangi jumlah rokok yang dihisap. Itu juga demi angka harapan hidup untuk diri sendiri.
Kalimat a-e di atas merupakan pernyataan ajakan. Hal ini ditandai dengan penggunaan kalimat ajakan yang implisit.
Misalnya: Anda bisa saja jogging, bisa melakukan skipping, dengan memakan sayur-sayuran, suatu saat diharuskan untuk mengurangi jumlah rokok.
4. Penegasan Kembali
Apabila kita dapat berolah raga, mengonsumsi makanan sehat, mengurangi zat kimia, memakai masker saat berkendara, dan tidak merokok di tempat umum, seperti dengan mengurangi intensitas merokok atau berhenti sama sekali dapat menaikkan angka harapan hidup secara signifikan. Dengan demikian, gerakan hidup sehat akan terwujud sehingga angka harapan hidup tinggi.
Penegasan kembali atas pernyataan-pernyataan sebelumnya, ditandai kalimat terakhir yaitu, Dengan demikian, gerakan hidup sehat akan terwujud sehingga angka harapan hidup tinggi.
Baca:
- Menelaah Kaidah Bahasa Teks Persuasi dan Contohnya yang Tepat
- Beberapa Contoh Simpulan Isi Teks Persuasi yang Tepat
Demikian pembahasan mengenai menelaah struktur teks persuasi dan contohnya yang tepat. Semoga bermanfaat.