Kalimat Perincian dalam Teks Deskripsi: Penjelasan dan Contoh-Contohnya
paket-wisatabromo.com-Masih mempelajari teks deskripisi? Kamu kesulitan membuat kalimat perincian? Iya, kalimat perincian itu memang menjadi salah satu ciri bahasa teks deskripsi? Kali ini akan dibahas mengenai Kalimat Perincian dalam Teks Deskripsi.
Salah satu unsur kebahasaan dalam teks deskripsi adalah kalimat perincian. Kalimat perincian digunakan untuk mengongkretkan suatu objek. Penulis teks deskripsi harus berusaha menyajikan perincian-perincian sedemikian rupa dengan pengalaman-pengalaman faktualnya sehingga objek yang dituliskan benar-benar terlihat hidup.
Kalimat Perincian dalam Teks Deskripsi ini tepat jika dibaca dan dipahami Kalian yang baru duduk di SMP MTS kelas 7. Pada Bab 1 buku bahasa Indonesia SMP Kurikulum Merdeka berjudul Jelajah Nusantara. Iya, Kan. Tentu kalian akan melalui kegiatan yang berkaitan dengan membuat kalimat perincian.
Untuk kalimat perincian dalam teks deskripsi sebenarnya bukanlah materi pelajaran yang sulit. Kalau lebih cermat memahaminya, tentu kalian akan mudah membuat kalimat perincian. Ayolah, kita pahami sekarang juga.
Kalimat Perincian dalam Teks Deskripsi
Kalimat perincian merupakan kalimat yang di dalamnya mengandung uraian. Uraian itu berupa penjelasan dari kata konkret sampai ke bagian yang kecil-kecil, satu demi satu.
Kalimat perincian dapat ditemukan dalam teks deskripsi, teks laporan hasil observasi, teks eksplanasi, dan masih banyak lagi. Pada kesempatan ini dibahas kalimat perincian dalam teks deskripsi.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia Online(KBBI Online), kata “perincian” memiliki makna uraian yang berisi bagian yang kecil-kecil satu demi satu.
Kata “ Perincian” juga bisa didefinisikan hasil memerinci. Selain itu, bisa juga diartikan sebagai cara, perbuatan, atau proses memerinci.
Perlu kalian ketahui bawa kata “perincian” itu tergolong kata benca atau nomina. Kata “perincian” sudah tergolong kedalam kata baku.
Apabila kalian ingin mengetahui kata tidak baku dari kata “perincian”, maka kata tidak bakunya adalah “rincian.”
Nah, kalian dapat menggunakan kata tersebut dengan kata yang baku jika dalam acara formal. Namun, dalam acara tidak formal kalian boleh menggunakannya dengan kata yang tidak bakunya, yakni “rincian.”
Untuk kalimat perincian ini merupakan kalimat hasil dari mengidentifikasi detail objek tertentu.
Biasanya kalimat perincian itu diawali dengan adanya kata konkret. Kata “konkret” dalam KBBI online berati nyata; benar-benar ada (berwujud, dapat dilihat, diraba, dan sebagainya).
Contoh kata konkret dalam KBBI online antara lain kata “meja.” Kata “meja” merupakan kata yang berwujud, dapat dilihat, dapat diraba dan kain sebagaianya.
Kalimat perincian dari kata konkret “Meja” sebagai berikut:
Kata Konkret: Meja
Kalimat Perincian sebagai berikut
Meja belajarku. Letak meja belajarku berada di ruang tengah. Warnanya cokelat muda. Bentuknya segi empat. Di atas meja belajarku, terdapat buku-buku pelajaran sekolah.
Perincian dari kata konkret “Meja” antara lain: belajar, letak, warna, bentuk, benda di atas meja belajar.
Contoh
Kalimat Perincian dan Kata Konkret pada Buku Bahasa Indonesia Kurikulum Merdeka Kelas 7 sebagai berikut.
Kata konkret: Mbaru Niang
Kalimat perincian
: “ … terbuat dari beberapa jenis rumput, lalu dilapisi ijuk atau serat pohon palem. Bahan-bahan ini merupakan bahan pilihan agar Mbaru Niang kuat menahan serangan angin dan air hujan.”
Kata perincian dari kata konkret “Mabru Niang” adalah: bahan pembuatan, lapisan, dan kualitas bahan.
Kata konkret: Keripik pisang
Kalimat perincian
: “… lebih tebal dari keripik-keripik pisang biasa. Keripik ini lebih empuk juga, tetapi tetap renyah ketika digigit. Rasa cokelatnya …,wow, jangan ditanya.!”
Untuk kata perincian dari katar konkret “Keripik PisangP yaitu: tebal, empuk, renyah, dan rasa cokelatnya.
Dari sumber lain, contoh kalimat perincian dankata konkret dapat kamu pahami di bawah ini.
Kata Konkret: Ruang kelasku
Kalimat perincian:
Letak ruang kelasku berada di sebelah barat ruang guru. Ukuran luasnya sekitar 7×9 meter persegi. Keempat sisi dindingnya bercat kuning muda. Di bagian utara dan selatan terdapat empat jendela berukuran lebar yang dihiasi gorden biru tua. Meja para siswa berjajar rapi membentuk empat persegi. Meja dan kursi guru berada di sudut kanan depan; di atas meja terdapat taplak kain berwarna kuning tua dan vas bunga. Lantainya berwarna putih dengan ubin berukuran 40 x 40 cm. Langit-langitnya bercat putih; persis di tengah-tengahnya terdapat lampu neon. Tinggi langit-langitnya kurang lebih 4 meter.
Untuk kata perincian dari kata konkret di atas antara lain: letak, ukuran, warna, jendela dan gorden, meje siswa, meja kursi guru, lantai dan langit-langit.
Baca:
- Contoh Teks Deskripsi Wisata: “Waduk Malahayu” Kabupaten Brebes, Jawa Tengah
- Menyunting Teks Deskripsi “Berkunjung ke Negeri di Atas Awan” Buku Siswa Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP MTs
Untuk memudahkan belajar, Kalian harus bisa memahami kalimat perincian dan kata konkret dan dengan pasti.
Kata Konkret
Kata konkret itu kata yang nyata bendanya, bisa di raba, dilihat. Kalian boleh memahami kata konkret itu sebagai kata benda.
Kalimat Perincian
Sedangkan Kalimat perincian itu kalimat penjelasan berisi uraian bagian-bagian dari kata konkret itu sendiri. Tentu saja, perincian ini cenderung berupa unsur-unsur yang dapat dilihat secara nyata dan jelas.
Perbanyaklah latihan kalian dengan menyebutkan kata konkret dan bagian-bagiannya. Tentu kalian akan semakin paham mengenai kalimat perincian.
Kalimat Perincian dalam Teks Deskripsi
Inilah contoh kalimat perincian dan kata konkret lainnya.
1. Kalimat perincian dari Kata Konkret: Ikan Gurami
Ikan Gurami adalah sejenis ikan air tawar yang populer sebagai ikan konsumsi. Di samping itu, gurami juga sering dipelihara dalam akuarium.
Gurami memiliki bentuk fisik yang khas yaitu bentuk badan pipih agak panjang dan lebar. Badan tertutup sisik yang kuat dengan tepi agak kasar. Mulut kecil, terletak miring atau tidak tepat di bawah ujung bibir.
Bibir bawah terlihat menonjol sedikit dibandingkan bibir atas. Gurami memiliki alat pernapasan tambahan berupa labirin yang membuatnya dapat bertahan di kondisi perairan yang minim.
2. Kalimat Perincian dari Kata Konkret: Wedang Uwuh
Wedang uwuh adalah minuman dengan bahan-bahan yang berupa dedaunan mirip dengan rempah.
Bahan-bahan itu antara lain: jahe, kayu secang, gula batu, cengkih, daun pala, kayu manis, kapulaga, dan serai. Dalam bahasa Jawa, Wedang berarti minuman yang diseduh, sedangkan uwuh berarti sampah.
Wedang uwuh disajikan panas atau hangat memiliki rasa manis dan pedas dengan warna merah cerah dan aroma harum.
3. Kalimat Perincian dari Kata Konkret: Anggrek Bulan
Anggrek Bulan merupakan tumbuhan asli Pulau Jawa, Kalimantan, Maluku, Sulawesi dan Filipina.
Akarnya terdiri atas akar lekat yang berfungsi untuk melekat dan menahan keseluruhan tanaman agar tetap berada pada posisinya.
Batangnya amat pendek. Daunnya berbentuk jorong, tersusun rapat, berdaging dengan panjang sekitar 20-30 cm dan lebar 7-12 cm.
Bunganya tersusun dalam rangkaian berbentuk tandan, bercabang pada tiap tandan terdapat maksimal 25 kuntum. Daun mahkota berbentuk bundar melebar, dengan pangkal kecil dan ujungnya tumpul.
Daun kelopak berbentuk jorong dengan ujung runcing. Bibir bunga bertaju tiga, berbentuk segitiga, berwarna kuning pucat hingga kuning tua bergaris-garis kemerahan di sebelah dalam. Lamanyamekar hingga satu bulan.
4. Kalimat Perincian dari Kata Konkret: Plastisin
Plastisin adalah bahan pemodelan yang terbuat dari garam kalsium, petroleum jelly, dan asam alifatik.
Tidak seperti keramik, plastisin tidak mengeras ketika didiamkan, sehingga bisa kembali dibentuk sesuka hati. Biasanya, plastisin digunakan untuk mainan anak, namun tidak terbatas pada itu saja
5. Kalimat Perincian dari Kata Konkret: Buah Durian
Buah durian berbentuk bulat, dari bulat panjang sampai tidak beraturan. Tangkai buah berbentuk bulat panjang dan terletak di pangkal buah.
Panjangnya bisa sampai 15 cm, buah terdiri atas kulit, daging dan biji. Warnanya hijau sampai cokelat kekuningan, tergantung pada tingkat kematangan buah
6. Kalimat Perincian dari Kata Konkret: Waduk Malahayu
Waduk Malahayu adalah sebuah waduk yang terletak di dekat perbatasan Jawa Tengah-Jawa Barat tepatnya di Kecamatan Kecamatan Banjarharjo, Kabupaten Brebes, Provinsi Jawa Tengah, Indonesia.
Awalnya waduk ini menggenang di perbatasan Desa Malahayu dengan Desa Cipajang dan Desa Penanggapan, tetapi akibat mendangkalan kini secara umum hanya menggenangi wilayah Desa Malahayu sekaligus lokasi bendungan utamanya.
Waduk Malahayu berjarak ± 6 km dari pusat Kecamatan Kecamatan Banjarharjo atau 17 km dari Kecamatan Kecamatan Tanjung.
Berbagai fasilitas tersedia di kompleks wisata ini antara lain kolam renang anak, mainan anak, becak air, perahu pesiar, perahu dayung, panggung terbuka serta disediakan tempat parkir yang cukup luas.
Pada setiap Idul Fitri diadakan Pekan Wisata dengan pentas orkes melayu/dangdut sebagai hiburan.
Sementara Sedekah Waduk, dilaksanakan oleh masyarakat setempat setiap hari raya. Terkadang diadakan lomba balap perahu, lomba mancing, dan sebagainya. Penduduk setempat juga menggunakan perahu compreng untuk rekreasi air mengelilingi waduk.
Ikan Mujaer goreng adalah hidangan istimewa di lokasi wisata ini. Beberapa warung makan yang mendirikan bangunan di timur waduk menyediakan ikan mujair goreng dengan harga murah.
7. Kalimat Perincian dari Kata Konkret: Air Terjun Semirang
Air Terjun Semirang adalah sebuah objek wisata alami yang berupa air terjun alami yang terletak di area hutan lindung.
Ketinggian air terjun ini mencapai 45 meter dan terletak di jantung kawasan hutan lindung seluas 10 Hektar.
Tempat wisata Semirang ini termasuk situs air terjun yang mudah diakses. Cukup berjalan sekitar 500 meter dari area parkir, Anda akan sampai di lokasi.
8. Kalimat Perincian dari Kata Konkret: Gunung Semeru
Gunung Semeru adalah sebuah gunung berapi kerucut di Jawa Timur, Indonesia. Status Gunung Semeru merupakan gunung tertinggi di Pulau Jawa, dengan puncaknya Mahameru, 3.676 meter dari permukaan laut (mdpl).
Gunung ini terbentuk akibat subduksi Lempeng Indo-Australia kebawah Lempeng Eurasia.
Gunung Semeru juga merupakan gunung berapi tertinggi ketiga di Indonesia setelah Gunung Kerinci di Sumatra dan Gunung Rinjani di Nusa Tenggara Barat. Kawah di puncak Gunung Semeru dikenal dengan nama Jonggring Saloko.
9. Kalimat Perincian dari Kata Konkret: Hutan Mangrove Brebes
Hutan Mangrove Brebes merupakan wisata Brebes yang terletak di pantai utara, tepatnya di Pulau Pasir Pandansari Brebes.
Lokasi Mangrove tepatnya adalah terletak di pantai utara, tepatnya di Pulau Pasir Pandansari.
Adapun alamat Mangrove Brebes berada di Pandansari, Kaliwlingi, Kecamatan Brebes, Kabupaten Brebes, Provinsi Jawa Tengah. Mangrove ini merupakan wahana berperahu dan jalan setapak kayu di tengah hutan bakau yang lebat, gubuk makan, dan toko suvenir.
10. Kalimat Perincian dari Kata Konkret: Pantai Pangandaran
Pantai Pangandaran merupakan pantai yang menghadap ke Samudra Hindia. Pasir putih dan pasir hitam, disertai dengan kondisi alamnya yang masih indah dan alami, ditambah lingkungannya yang bersih dan berombak tenang serta pemandangan matahari terbenam yang spektakuler.
Di pantai Pangandaran ini terdapat sebuah daratan yang menjorok ke laut dikenal yang sekarang menjadi cagar alam atau hutan lindung yang dikenal sebagai Cagar Alam Pananjung seluas 530 hektar, tanjung inilah yang mengambat atau mengurangi gelombang besar untuk sampai ke pantai serta jarak antara pasang dan surut relatif lama sehingga memungkinkan orang untuk berenang dengan aman.
Di dalamnya terdapat gua-gua yang terbentuk ratusan bahkan ribuan tahun. Gua alam yang terbentuk itu di dalamnya terdapat bebatuan stalagtit (endapan berbentuk batuan keras) dan batuan granit yang menggantung di langit-langit.
Kondisi pantai yang menjorok ke laut membuat gelombang cukup landai sehingga banyak nelayan dari wilayah lain datang. Selain itu, terdapat pula menara pengawas milik bay watch atau biasa disebut life guard.
Demikianlah penjelasan mengenai Kalimat Perincian dalam Teks Deskripsi. Semoga bermanfaat.