Kalimat Aktif dalam Pidato Persuasif dan Contohnya

Kalimat Aktif dalam Pidato Persuasif dan Contohnya

paket-wisatabromo.com – Kalimat aktif dalam pidato persuasif itu cenderung banyak digunakan oleh para pembicara saat berpidato.

Kalimat aktif jenis ini berfungsi memperjelas gagasan yang hendak disampaikan kepada para pendengarnya.

Dengan menggunakan kalimat jenis ini, tujuan pidato yang mempengaruhi, mengajak, membujuk pendengar akan lebih cepat tercapai.

Pendengar akan mengikuti ajakan atau bujukan pembicara untuk melakukan sesuatu yang disampaikan oleh pembicara.

Kemauan atau kesedian pendengar untuk melakukan sesuatu yang disampaikan pembicara merupakan akibat penggunaan kalimat aktif dalam berpidato.

Agar pidato persuasif berhasil, sebaiknya digunakan kalimat aktif pada saat membujuk atau mengajak pendengarnya.

Pada kesempatan kali ini, akan dibahas mengenai kalimat aktif yang sering digunakan dalam pidato.

Kalimat Aktif dalam Pidato Persuasif dan Contohnya

1. Pengertian Kalimat Aktif

Kalimat aktif adalah kalimat yang subjeknya melakukan kegiatan, perbuatan, atau aktivitas.

2. Ciri-Ciri

Kalimat aktif mempunyai ciri-ciri sebagai berikut.

a. subjeknya sebagai pelaku

Presiden mengumumkan adanya kasus Covid-19 di awal bulan ini.

Aktivitas presiden dalam kalimat di atas adalah mengumumkan. Presiden melakukan perbuatan “mengumumkan”

b. Predikatnya berawalan meng- dan variasinya, ber- dan variasinya, dan tidak berawalan.

Saya telah memerintahkan kepada Menteri Kesehatan dan kementerian terkait untuk meningkatkan langkah-langkah ekstra dalam menangani pandemik global Covid-19 ini.

Pemerintah terus berkomunikasi dengan WHO dan mempergunakan Protokol Kesehatan WHO, serta berkonsultasi dengan para ahli kesehatan masyarakat dalam menangani penyebaran Covid-19 ini.

Saatnya kita kerja dari rumah, belajar dari rumah, ibadah di rumah.

3. Bentuk

Bentuk kata kerja yang dapat mendukung terbentuknya kalimat aktif adalah kata kerja berimbuhan dan kata kerja aus.

Kata kerja berimbuhan dapat berupa kata kerja yang mendapat imbuhan meng-, me-, mem-, meny-, menge-, men-. Juga mendapat imbuhan ber-, be-, bel.

Kata kerja aus adalah kata kerja yang tidak mendapat imbuhan. kata kerja tersebut adalah kata kerja asli tidak mengalami proses afiksasi atau pengimbuhan.

Contoh kata kerja aus: tidur, makan, minum, datang, pulang, pergi, mandi, dll.

Baca:

4. Macam-Macam kalimat aktif

Berdasarkan hubungan antara predikat dengan objeknya, kalimat aktif dibagi menjadi dua macam, yakni kalimat aktif transitif dan intransitif.

Kalimat aktif transitif adalah kalimat aktif yang predikatnya memerlukan objek.

Ciri kalimat aktif transitif adalah objeknya dapat menduduki posisi subjek jika kalimat aktifnya diubah menjadi kalimat pasif.

Contoh:

a. Seluruh rakyat Indonesia harus meningkatkan kewaspadaan agar tidak terpapar Covid-19. (kalimat aktif transitif).

Kewaspadaan harus ditingkatkan seluruh rakyat Indonesia agar tidak terpapar Covid-19. (kata “kewaspadaan” dalam kalimat pasif berubah menjadi subjek).

b. Semua peserta harus mencuci tangan dengan sabun sebelum masuk ke kelas.

Tangan semua peserta didik harus dicuci dengan sabun sebelum masuk kelas.

c. Kita juga harus selalu memakai masker dengan benar.

Masker harus selalu kita pakai juga dengan benar.

Kalimat aktif intransitif adalah kalimat aktif yang predikatnya tidak memerlukan objek.

Contoh:

a. Dia tertidur di ruang tunggu.

b. Mereka menari dengan lincahnya.

c. kami bertengkar karena berebut masker.

5. Contoh

Kalimat aktif dalam contoh teks pidato persuasif dapat diunduh pada link berikut ini.

Contoh kalimat aktif dalam teks pidato persuasif (unduh).

Demikian pembahasan mengenai kalimat aktif dalam pidato persuasif. Semoga bermanfaat.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *