Kalimat Deskripsi dalam Teks Kunang-kunang: Materi Pelajaran SMA SMK Kelas 10

Kalimat Deskripsi dalam Teks Kunang-kunang: Materi Pelajaran SMA SMK Kelas 10

paket-wisatabromo.com-Apa kabar Kalian? Buat Kalian Kelas 10 SMA SMK, pelajaran bahasa Indonesia akan mengajak Kalian menganalisis kalimat deskripsi dalam teks Kunang-Kunang.

Agar dapat menganalisis kalimat Deskripsi dalam Teks Kunang-Kunang, kalian harus memahami berbagai hal yang berkaitan dengan kalimat Deskripsi itu sendiri. Selain itu, kalian juga harus memahami bahasa yang digunakan dalam teks Kunang-kunang.

Kalau kedua hal tersebut sudah kalian pahami, tentunya kalian akan mudah menganalisis kalimat Deskripsi dalam teks Kunang-Kunang

Kalimat Deskripsi dalam Teks Kunang-kunang: Materi Pelajaran SMA SMK Kelas 10
A. Kalimat Deskripsi

Kalimat deskripsi adalah kalimat yang menggambarkan sifat-sifat atau ciri-ciri khusus suatu benda.

Sifat-sifat tersebut merujuk pada hal khusus yang dapat ditangkap oleh pancaindra, misalnya berupa ukuran besar kecil dan tinggi rendah. Warna seperti merah, kuning, dan biru. Rasa seperti manis, pahit, getir, halus, dan kasar.

Kalimat deskripsi membantu pembaca membayangkan apa yang sedang dibicarakan seolah-olah seperti melihat, merasakan, atau mengalaminya sendiri.

Selain menggambarkan sifat atau ciri khusus suatu objek, kalimat deskripsi juga dapat menjelaskan sebuah aktivitas yang dilakukan objek tersebut.

Kalimat ini menggunakan kata kerja material atau kata kerja yang menunjukkan tindakan suatu benda, binatang, manusia, atau peristiwa.

Selain itu, kalimat deskripsi dapat ditandai dengan adanya perincian-perincian. Perincian dari suatu benda, orang, peristiwa, dll.

Istilah des.krip.si berdasarkan KBBI Online

Berupa nomina yaitu pemaparan atau penggambaran dengan kata-kata secara jelas dan terperinci; uraian: kamus yang baik memuat — tentang aspek leksikon secara tuntas.

B. Teks Kunang-kunang
Kunang-Kunang

Kunang-kunang merupakan jenis serangga yang dapat mengeluarkan cahaya yang jelas terlihat saat malam hari. Cahaya ini dihasilkan dari “sinar dingin” yang tidak mengandung ultraviolet maupun sinar inframerah.

Terdapat lebih dari 2000 spesies kunang-kunang yang tersebar di daerah tropis di dunia.  Biasanya, Kunang-kunang hidup di tempat-tempat lembab, seperti rawa-rawa, hutan bakau, dan daerah yang dipenuhi pepohonan.

Kunang-kunang juga ditemukan pada daerah perkuburan yang tanahnya relatif gembur dan tidak banyak terganggu oleh aktivitas manusia. Kunang-kunang bertelur saat hari gelap.

Telur-telurnya yang berjumlah antara 100 hingga 500 butir diletakkan di tanah, ranting, rumput, di tempat berlumut atau di bawah dedaunan.

Pada umumnya, kunang-kunang akan keluar pada malam hari, namun ada juga kunang-kunang yang beraktivitas di siang hari. Mereka yang keluar siang hari ini umumnya ditemukan tidak mengeluarkan cahaya.

Berdasarkan hasil pengamatan, tubuh kunang-kunang betina lebih besar dibandingkan kunang-kunang jantan. Tubuh kunang-kunang terdiri dari tiga bagian: kepala, thorax, dan perut (abdomen). Kunang-kunang memiliki dua pasang sayap.

Sepasang sayap penutup yang bertekstur keras melindungi sayap di bawahnya sekaligus melindungi tubuh kunang-kunang.

Panjang badannya sekitar 2cm. Hampir seluruh bagian tubuh kunang-kunang berwarna gelap dan berwarna titik merah pada bagian penutup kepala.

Warna kuning pada bagian penutup sayap, bermata majemuk, dan berkaki enam. Makanan kunang-kunang adalah cairan tumbuhan, siput-siputan kecil, serangga, atau cacing.

Bahkan kunang-kunang  memangsa jenisnya sendiri. Makanan bagi hewan penting untuk pertumbuhan. Dengan makanan pertumbuhan akan maksimal. Asupan yang maksimal dapat memberikan kebugaran bagi makhluk hidup.

Cahaya yang dikeluarkan oleh kunang-kunang tidak berbahaya, malah tidak mengandung ultraviolet dan inframerah.

Cahaya ini dipergunakan kunang-kunang untuk memberi peringatan kepada pemangsa bahwa kunang-kunang tidak enak dimakan dan untuk menarik pasangannya.

Keahlian mempertontonkan cahaya tidak hanya dimiliki oleh kunang-kunang dewasa, bahkan larva. Kunang-kunang betina sengaja berkelap-kelip untuk mengundang pejantan.

Setelah pejantan mendekat, sang betina memangsanya. Untuk Kunang-kunang jantan lebih sedikit bercahaya dibandingkan dengan kunang-kunang betina.

Kunang-Kunang merupakan penanda kesehatan sebuah ekosistem (bioindikator) sehingga dapat membantu manusia untuk menilai apakah sebuah daerah masih bersih dan alami atau sudah tercemar. Kunang-kunang juga membantu petani dalam proses penyerbukan dan sebagai pembasmi hama alami. (Diadaptasi dari: Kadariah, 2017)

C. Analisis Kalimat Deskripsi dalam Teks Kunang-kunang

1. Kunang-kunang hidup di tempat-tempat lembab, seperti rawa-rawa, hutan bakau, dan daerah yang dipenuhi pepohonan.

2. Kunang-kunang bertelur saat hari gelap. Telur-telurnya yang berjumlah antara 100 hingga 500 butir diletakkan di tanah, ranting, rumput, di tempat berlumut atau di bawah dedaunan.

3. Tubuh kunang-kunang terdiri dari tiga bagian: kepala, thorax, dan perut (abdomen).

4. Hampir seluruh bagian tubuh kunang-kunang berwarna gelap dan berwarna titik merah pada bagian penutup kepala.

5. Makanan kunang-kunang adalah cairan tumbuhan, siput-siputan kecil, serangga, atau cacing.

Mengapa kelima kalimat di atas diklasifikasikan ke dalam kalimat deskripsi? Ikuti penjelasannya.

Kalimat deskripsi adalah kalimat yang menggambarkan sifat-sifat atau ciri-ciri khusus suatu benda.

Sesuatu yang digambarkan pada kalimat di atas antara lain: tempat tinggal kunang-kunang (kalimat 1); telur kunang-kunang (kalimat2); tubuh kunang-kunang (kalimat 3); warna tubuh kunang-kunang (kalimat 4); makanan kunang-kunang (kalimat 5).

Selain itu, kelima kalimat tersebut mengandung perincian. Hal ini sesuai dengan pernyataan bahwa kalimat deskripsi dalam KBBI online itu berisi perincian. seperti dalam kalimat” Istilah des.krip.si berdasarkan KBBI Online: Berupa nomina yaitu pemaparan atau penggambaran dengan kata-kata secara jelas dan terperinci; uraian”

Materi Pelajaran Bahasa Indonesia SMA SMK Kelas 10 bab 1 dapat diunduh pada link di bawah ini.

1. Kalimat Definisi dalam Teks Kunang-Kunang yang Perlahan Menghilang-Unduh

2. Kalimat Definisi dalam Teks Belalang Anggrek: Materi Pelajaran SMA SMK Kelas 10-Unduh

3. Kalimat Definisi dan Kalimat Deskripsi: Begini Perbedaannya-Unduh

4. Kalimat Definisi dalam Teks Kunang-Kunang: Materi Pelajaran SMA SMK Kelas 10-Unduh

5. Jelaskan Perbedaan Kalimat Definisi dan Kalimat Deskripsi dan Berilah Contohnya!-Unduh

6. Buku Teks Peserta Didik SMK Kurikulum Merdeka Lengkap Unduh Di Sini-Unduh

7. Sebutkan Struktur Teks Laporan Hasil Observasi! Materi Pelajaran SMA SMK Kelas 10 Kurikulum Merdeka-Unduh

8. Makna Istilah pada Teks Belalang Anggrek- Unduh

9. Struktur Teks Laporan Hasil Observasi: Materi Pelajaran SMA SMK Kelas 10 Kurikulum Merdeka-Unduh 

Demikianlah penjelasan mengenai Kalimat Deskripsi dalam Teks Kunang-Kunang beserta contohnya. Semoga bermanfaat.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *