Sebutkan Ciri Buku NonFiksi! Pendalaman Materi Bab 5 Kelas 7 SMP MTS

Sebutkan Ciri Buku NonFiksi! Pendalaman Materi Bab 5 Kelas 7 SMP MTS

paket-wisatabromo.com- Sebutkan Ciri Buku NonFiksi! Pendalaman Materi Bab 5 Kelas 7 SMP MTS. Pertanyaan ini merupakan sarana untuk pendalaman materi Bab 5 Kelas 7 SMP MTS.

Sebutkan Ciri Buku NonFiksi!
Ciri-Ciri Buku Non Fiksi
1. Bersifat Fakta

Ciri yang pertama sekaligus yang utama dari buku fiksi adalah bersifat fakta sebagaimana yang sudah dijelaskan di awal. Sifat fakta ini artinya di dalam buku fiksi akan memaparkan segala hal yang berupa fakta. Penulis akan berani menulis isi buku setelah membuktikan apa yang ditulisnya adalah fakta.

Yakni benar-benar terjadi di suatu tempat atau mungkin dialami sendiri secara langsung oleh penulis. Fakta yang disampaikan kemudian akan menghasilkan informasi yang tentu bermanfaat bagi banyak orang. Fakta yang disampaikan kemudian bisa juga dibutuhkan oleh orang lain, misalnya dijadikan referensi penelitian.

Jadi, jika menjumpai buku yang isinya bukan fakta melainkan hasil dari khayalan atau imajinasi penulisnya. Maka dijamin buku tersebut bukan buku non fiksi. Sebab buku baru bisa disebut buku non fiksi jika memaparkan fakta yang benar-benar terjadi, bukan hasil imajinasi yang tidak bisa dipastikan kebenarannya.

2. Menggunakan Bahasa Denotatif

Ciri-ciri buku nonfiksi yang kedua adalah menggunakan bahasa atau susunan bahasa denotatif. Bahasa denotatif sendiri adalah gaya bahasa yang memaparkan kejadian nyata di lapangan dan menggunakan kata-kata ilmiah. Artinya, bahasa yang digunakan akan mempertegas fakta yang ditulis oleh penulis dalam buku tersebut.

Tidak ada kata yang mengarah pada hasil imajinasi, seperti menggunakan kata seandainya, andaikan, dan sejenisnya. Selain itu, semua kata yang digunakan juga menyampaikan fakta dengan sangat jelas. Mencegah pembaca mengalami miskomunikasi dan kesulitan untuk memahami apa yang disampaikan penulis.

3. Menyajikan Informasi Baru atau Penyempurnaan

Buku non fiksi secara umum akan menyajikan informasi baru, misalnya memaparkan sebuah penemuan baru. Penemuan baru ini merupakan bagian dari ilmu pengetahuan yang kemudian sangat dibutuhkan oleh masyarakat luas. Sebab dengan pengetahuan baru inilah peradaban manusia bisa berkembang menjadi lebih baik.

Selain menyajikan sebuah informasi baru atau temuan baru, buku non fiksi juga bisa berisi penyempurnaan atau pengembangan dari ilmu pengetahuan sebelumnya.

Jadi, misalnya saja hasil penelitian menemukan teknologi A. Kemudian beberapa tahun berikutnya dilakukan penelitian serupa.

Ditemukan bahwa teknologi A punya kelebihan B dan bisa dimanfaatkan untuk C. Maka pemaparan kelebihan dan pemanfaatan C ini termasuk penyempurnaan dari penemuan atau ilmu pengetahuan sebelumnya. Maka isinya adalah fakta dan jika ditulis ke dalam buku, buku ini menjadi buku non fiksi.

4. Ditulis Menggunakan Metode Ilmiah

Buku non fiksi pada dasarnya menyampaikan fakta baru yang terjadi di lapangan atau menyampaikan fakta lama. Penyampaian fakta ini dilakukan secara ilmiah, yakni menggunakan bahasa yang ilmiah sehingga kaya akan wawasan dan ilmu pengetahuan yang bermanfaat bagi pembaca.

Metode ilmiah kemudian menjadi ciri-ciri buku non fiksi, karena memang isi bukunya ditulis menggunakan metode ilmiah tersebut. Tujuannya agar fakta yang disampaikan bisa dipahami dengan mudah oleh pembaca. Sekaligus mencegah adanya kesalahpahaman dan menghindari resiko salah dalam menyampaikan.

Meskipun demikian, buku non fiksi memiliki perbedaan struktur dengan artikel ilmiah. Sebab artikel ilmiah diatur ketat dalam hal struktur penulisan yang harus urut dan runtut. Sementara buku dibuat lebih santai, dan dikembangkan dengan lebih leluasa oleh penulisnya agar tidak monoton dan pembaca bisa memiliki gambaran jelas.

5. Menggunakan Bahasa Baku

Tidak ada buku non fiksi yang menggunakan kata tidak baku seperti kata elo, gue, end, dan sebagainya. Sebab salah satu ciri-ciri buku non fiksi adalah menggunakan bahasa baku. Bahasa yang memang diakui sebagai bahasa yang mudah dipahami dan punya arti.

Bahasa baku adalah menggunakan kata baku dalam penulisannya, sehingga fakta yang disampaikan sangat jelas dan mudah dipahami. Jika ditulis dengan bahasa tidak baku dan menggunakan kata-kata tidak baku.

Maka ada kemungkinan buku tersebut hanya dipahami kalangan tertentu saja yang akrab dengan bahasa tidak baku tersebut. Padahal yang namanya fakta tentu perlu dipahami dan diketahui masyarakat luas. Maka digunakan bahasa baku agar siapapun pembacanya bisa paham isi fakta yang dipaparkan penulis.

6. Isi Buku Bisa Dibuktikan

Buku non fiksi sebagaimana yang sudah disampaikan akan menjelaskan fakta, yakni kejadian yang memang terjadi di lapangan. Sifat ini kemudian membuat isi buku non fiksi bisa dibuktikan. Jika menjelaskan fakta A maka pembaca yang akan mempraktekan kemudian akan mendapatkan fakta A juga.

Inilah yang kemudian membuat buku non fiksi perlu ditulis dengan isi yang memang benar-benar fakta dan dari data aktual sekaligus kredibel. Sebab isinya harus bisa dipertanggung jawabkan, ketika dibuktikan maka isi buku tersebut memang benar adanya. Oleh sebab itu, penulis buku ini bukan orang sembarangan. Berbeda dengan buku fiksi yang bebas ditulis oleh siapa saja karena isinya adalah hasil imajinasi. Selama penulis bisa berimajinasi dan kemudian menuangkannya dalam bentuk tulisan menarik. Maka penulis bisa mencetak bukunya dan memasarkannya secara luas.

7. Ditulis oleh Penulis Khusus

Berhubung isi dari buku non fiksi adalah fakta dan kemudian ada beban pertanggungjawaban kepada penulisnya. Maka penulis buku non fiksi tidak bisa dilakukan semua orang dan oleh sembarang orang. Hal ini kemudian menjadi ciri-ciri buku nonfiksi.

Mayoritas buku non fiksi ditulis oleh orang-orang yang memang punya ilmu yang cukup atau ilmu yang memadai di suatu bidang. Kebanyakan berasal dari kalangan berpendidikan tinggi, seperti guru, dosen, dokter, dan sebagainya. Mereka menempuh pendidikan dalam kurun waktu yang panjang.

Sehingga ilmu pengetahuan yang dimiliki terkait suatu bidang bisa dikatakan sudah sangat mendalam. Pemahaman mereka kemudian bisa membantu menyusun buku yang kredibel, dimana isinya adalah ilmu pengetahuan yang bermanfaat dan juga merupakan fakta.

8. Memberikan Informasi

Keilmuan Ciri selanjutnya dari buku nonfiksi adalah memberikan informasi keilmuan, yang artinya isi buku adalah ilmu pengetahuan. Bukan hanya asal bercerita dan tidak menyampaikan suatu konflik melainkan fakta dari awal sampai akhir. Pembaca buku nonfiksi kemudian akan mendapat pengetahuan lebih luas.

Sekaligus mendapatkan wawasan pengetahuan yang lebih luas dan mendalam. Pembaca kemudian bisa mendapatkan manfaat setelah membacanya, dan bisa jadi akan membantu mendapatkan hidup yang lebih baik. Sebab tidak ada ilmu yang tidak memberikan manfaat dan tidak ada ilmu yang tidak dapat digunakan atau diterapkan.

Ini pula alasan kenapa orang yang sudah membaca buku non fiksi dikatakan lebih pintar. Sebab memang bisa memperdalam ilmu pengetahuan yang dimiliki dan kemudian bisa memanfaatkannya dengan baik.

Soal-soal lain berkaitan dengan materi ini dapat diunduh pada link di bawah ini.

1. Bagaimana Menulis Teks Berita? Menurut Buku Bahasa Indonesia SMP MTs Kurikulum Merdeka- Unduh

2. Amati Gambar berikut ini dan Prediksilah Ceritanya! Materi bab 5 Kelas 7 SMP MTS- Unduh

3. Bagaimana Suasana Cerita dan Emosi Tokoh pada Buku Bergambar? Materi bab 5 Kelas 7 SMP MTS-Unduh

4. Analisislah Sajian Visual dalam Buku Bergambar! Materi bab 5 Kelas 7 SMP MTS- Unduh

5. Bagaimana Perasaan Itam? dalam Cerita “Itam dan U”: Buktikan Dengan Kalimat Pendukungnya- Unduh

6. Sebutkan Bagian-Bagian Buku dan Contohnya! Materi Bab 5 Kelas 7 SMP MTS- Unduh

7. Sebutkan Bagian Buku Fiksi dan Nonfiksi! Materi Bab 5 Kelas 7 SMP MTS- Unduh

8. Bagaimana Cara Merangkum Buku? Berilah Contohnya! Materi Bab 5 Kelas 7 SMP MTS –Unduh

9. Sebutkan Cara Merangkum Buku dengan Cepat! Pendalaman Materi Bab 5 Kelas 7 SMP MTS- Unduh

10. Sebutkan Teknik Merangkum Buku dengan Cepat! Pendalaman Materi Bab 5 Kelas 7 SMP MTS- Unduh

11. Sebutkan Strategi Merangkum Buku dengan Cepat! Pendalaman Materi Bab 5 Kelas 7 SMP MTS- Unduh

12. Bagaimana Menulis Rangkuman Buku dengan Baik dan Benar? Pendalaman Materi Bab 5 Kelas 7 SMP MTS-Unduh 

13. Bagaimana Tips Merangkum Buku? Pendalaman Materi Bab 5 Kelas 7 SMP MTS-Unduh

14. Bagaimana Membuat Peta Pikiran? Pendalaman Materi Bab 5 Kelas 7 SMP MTS-Unduh

15. Sebutkan Langkah Membuat Peta Pikiran! Pendalaman Materi Bab 5 Kelas 7 SMP MTS-Unduh

16. Sebutkan Macam-Macam Peta Pikiran! Pendalaman Materi Bab 5 Kelas 7 SMP MTS-Unduh

17. Sebutkan Ciri Buku Fiksi! Pendalaman Materi Bab 5 Kelas 7 SMP MTS-Unduh

18. Sebutkan Ciri-Ciri Buku Fiksi! Pendalaman Materi Bab 5 Kelas 7 SMP MTS-Unduh

19. Sebutkan Unsur Buku Fiksi! Pendalaman Materi Bab 5 Kelas 7 SMP MTS-Unduh

Demikianlah jawaban yang tepat berkaitan dengan pertanyaan mengenai Sebutkan Ciri Buku NonFiksi! Pendalaman Materi Bab 5 Kelas 7 SMP MTS. Semoga bermanfaat.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *