Soal Latihan Tes PPPK  Kompetensi Profesional Bahasa Indonesia 2021

Soal Latihan Tes PPPK  Kompetensi Profesional Bahasa Indonesia 2021

paket-wisatabromo.com – Soal latihan tes PPPK  kompetensi profesional bahasa Indonesia 2021 disajikan untuk membantu para peserta tes PPPK.

Soal latihan tes PPPK  kompetensi profesional bahasa Indonesia 2021 ini disusun berdasarkan indikator esensial yang tersedia pada tahun 2019.

Diharapkan indikator esensial untuk soal latihan tes PPPK kompetensi profesional bahasa Indonesia 2021 tidak jauh berbeda dengan tahun 2019.

Kompetensi profesional bahasa Indonesia  adalah adanya kecakapan, kemampuan, pengetahuan dan keterampilan yang dimiliki oleh seorang pendidik, pengajar, pembimbing peserta didik dalam proses belajar mengajar berkaitan dengan mata pelajaran bahada Indonesia.

Secara umum, soal-soal untuk kompetensi profesional bahasa Indonesia berkaitan dengan materi sebagai berikut.

1. Ragam bahasa

2. Aliran linguistik

3. Struktur pola kalimat

4. Makna kata

5. Tanda baca

6. Penulisan kata

7. Penulisan kalimat

8. Penulisan paragraph

9. Jenis teks nonfiksi

a. Deskripsi

b. Eksplanasi

c. Elasan

d. Berita

e. persuasi

f. Narasi

g. Agumentasi

h. Pidato

j. LHO

k. Ekposisi

l. Diskusi

m. Prosedur

10. Jenis Teks Fiksi

a. Cerpen

b. Fable

c. Novel

d. Drama

e. Puisi

Berikut ini disajikan soal-soal latihan berkaitan dengan materi tersebut

Soal Latihan Tes PPPK  Kompetensi Profesional Bahasa Indonesia 2021

1. Bacalah dengan cermat teks dialog singkat berikut ini!

O1 : Sejauh mana kementerian pendidikan sudah mengantisipasi terjadinya kebocoran soal UNAS.

O2 : Di samping melalui pengawasan ketat selama penyusunan dan pencetakan, pendistribusian soal juga dikawal oleh sejumlah pihak; termasuk petugas dari kepolisian.

Dialog di atas menggunakan bahasa Indonesia ragam ….

  1. santai
  2. akrab
  3. informal
  4. nonformal
  5. formal

2. Seorang guru menggunakan pendekatan pembelajaran bahasa tertentu dengan anggapan bahwa pemerolehan bahasa itu terjadi melalui pengkondisian atau pembiasaan. Anggapan guru itu didasari oleh paham aliran linguistik yang lazim disebut teori ….

A. nativisme

B. behaviorisme

C. interaksionisme

D. kognitivisme

E. naturalisme

3. Bacalah dengan cermat teks berikut ini!

Rokok adalah silinder dari kertas berukuran panjang antara 70 hingga 120 mm (bervariasi tergantung negara) dengan diameter sekitar 10 mm yang berisi daun-daun tembakau yang telah dicacah. Rokok dibakar pada salah satu ujungnya dan dibiarkan membara agar asapnya dapat dihirup lewat mulut pada ujung lain.

Ada dua jenis rokok, yaitu rokok yang berfilter dan tidak berfilter. Filter pada rokok terbuat dari bahan busa serabut sintesis yang berfungsi meyaring nikotin,

Rokok biasanya dijual dalam bungkusan terbentuk kotak atau kemasan kertas yang dapat dimasukkan dengan mudah ke dalam saku.

Sejak beberapa tahun terakhir, bungkusan-bungkusan tersebut juga umumnya disertai pesan kesehatan yang memperingatkan perokok akan bahaya kesehatan yang dapat ditimbulkan dari merokok, misalnya kanker paru-paru atau serangan jantung.

Bahasa yang digunakan pada teks tersebut termasuk ragam bahasa

….

  1. informal
  2. jurnalistik
  3. bisnis
  4. ilmiah
  5. hukum

4. Berikut ini adalah kalimat yang berpola S-P-Pel …

A. Jabatan itu membutuhkan kompetensi kepemimpinan tinggi.

B. Semua pihak menghendaki jabatan itu.

C. Jabatan itu menjadi rebutan antardepartemen.

D. Orang itu sudah lama menduduki jabatan itu.

E. Pada dasarnya, jabatan itu kekuasaan.

5. Afiks atau imbuhan yang digunakan dalam kata berikut ini memiliki makna gramatikal lebih dari satu ….

A. beristeri

B. merumput

C. pembohong

D. meteran

E. jauhi

6. Cermati penggunaan tanda baca pada penulisan alamat berikut!

Yth. Andri Wahyu Setyawan, S.E.

Kasubag Divisi Marketing P.T. Dipo Lokomotif Jalan Sinduadi 45

Yogyakarta.

Kesalahan penggunaan tanda baca titik (.) terdapat pada …

  1. Yth. dan S.E.
  2. Yth. dan P.T.
  3. S.E. dan Yogyakarta.
  4. P.T. dan Yogyakarta.
  5. S.E. dan P.T.

7. Bacalah dengan cermat dua kalimat berikut ini!

Surat kabar-surat kabar itu ditaruh di rak buku-rak buku yang ada di ruang-ruang publik. Majalah Holistika dan Fenomena juga ada di antaranya.

Kesalahan penulisan kata terjadi pada kata ….

A. surat kabar-surat kabar dan rak buku-rak buku

B. surat kabar-surat kabar dan ruang-ruang publik

C. rak buku-rak buku dan ruang-ruang publik

D. ruang-ruang publik dan Holistika

E. Holistika dan Fenomena

8. Di dalam kalimat berikut ini terdapat ketidaktepatan penggunaan kata …

A. Setelah melakukan pengujian hasil, tim akan menjaga stabilitas tegangan dan sistem kontrol alat.

B. Setelah melakukan pengujian hasil, tim akan menjaga stabilitas terhadap tegangan dan sistem kontrol alat.

C. Setelah pengujian hasil dilakukan, tim akan melakukan stabilisasi tegangan dan sistem kontrol alat.

D. Setelah melakukan pengujian hasil, tim akan mengatur stabilitas tegangan dan sistem kontrol alat.

E. Stabilitas tegangan dan alat krontrol dilakukan setelah melakukan pengujian hasil.

9. Kalimat berikut ini merupakan bagian dari sebuah paragraf panjang. Bacalah dengan cermat!

….

Setiap harinya dia keluar masuk hutan untuk merumput serta merawat dan menanam pohon.

[Akurat.com, 10 April 2017, 10:28 WIB dengan perubahan]

Kalimat di atas tidak efektif. Agar efektif, kalimat itu harus diubah seperti berikut …

A. Setiap harinya dia keluar masuk hutan untuk merumput dan merawat dan menanam pohon.

B. Setiap harinya dia          keluar   masuk   hutan    untuk    merumput karena pohon perlu dirawat.

C. Setiap harinya dia keluar masuk hutan untuk menanam dan merawat pohon sambil merumput.

D. Sambil merumput, setiap hari dia keluar masuk hutan karena pohon perlu ditanam dan dirawat.

E. Di samping merumput, setiap harinya dia keluar masuk hutan untuk menanam pohon dan dirawat.

10. Kalimat yang di dalamnya terkandung unsur yang berlebihan atau melewah adalah …

A. Kedua orang itu berpelukan.

B. Kedua orang itu memeluk-meluk.

C. Kedua orang itu saling berpelukan.

D. Kedua orang itu peluk-memeluk.

E. Kedua orang itu saling memeluk.

11. Bacalah dengan cermat paragraf berikut ini!

Tempe adalah makanan tradisional yang sangat bergizi. Tempe bisa dibuat dari kedelai. Kedelai yang dipakai untuk membuat tempe bisa kedelai hitam atau putih. Untuk membuat tempe, kedelai direbus, dikupas kulit arinya, ditiriskan, diberi ragi, dan dibungkus.

Melalui analisis, dapat disimpulkan bahwa paragraf tersebut ….

  1. koheren
  2. kohesif
  3. koheren tetapi tidak kohesif
  4. kohesif dan koheren
  5. kohesif tetapi tidak koheren

12. Bacalah dengan cermat penggalan paragraf berikut ini!

….

Legislator mengusulkan kepada Dinas Pariwisata Kota Surabaya agar semua bangunan cagar budaya di Kota Pahlawan diberi prasasti atau piagam yang ditulis pada bahan yang keras dan tahan lama. […], Dinas Pariwisata Pemkot Surabaya diminta melakukan inventarisasi jumlah bangunan yang masuk kategori cagar budaya.

….

[Kompas.com, 14-6-2017, 19:22 WIB, dengan perubahan]

Agar penggalan paragraf di atas kohesif, pada posisi […] di atas, paling tepat diisi dengan konjungsi antarkalimat berikut ini ….

  1. walaupun begitu
  2. malahan
  3. oleh karena itu
  4. jikalau demikian
  5. dengan demikian

Soal Latihan Tes PPPK  Kompetensi Profesional Bahasa Indonesia 2021 dapat diunduh pada link di bawah ini.

Soal Latihan Tes PPPK  Kompetensi Profesional Bahasa Indonesia 2021 (unduh)

Baca:

Demikian soal latihan tes PPPK kompetensi profesional bahasa Indonesia 2021 yang dapat dibagikan. Semoga bermanfaat.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *