Sebutkan Unsur-Unsur Buku Fiksi dan Contohnya yang Tepat!

Sebutkan Unsur-Unsur Buku Fiksi dan Contohnya yang Tepat!

paket-wisatabromo.com- Sebutkan unsur-unsur buku fiksi dan contohnya yang tepat! Jawaban yang tepat atas pertanyaan tersebut seperti berikut ini.

Sebutkan Unsur-Unsur Buku Fiksi dan Contohnya yang Tepat!

Buku fiksi memiliki unsur intrinsik. Unsur instrinsik adalah unsur yang membangun karya dari dalam. Berikut ini unsur-unsur yang dimaksud.

Unsur-Unsur Buku Fiksi dan Contohnya yang Tepat
1. Tema

Pengertian tema adalah ide pokok yang menjiwai seluruh cerita. Tema bisa berupa sosial, budaya, ekonomi, keluarga, remaja, dan lain-lain.

 Pak Gulton bercerita bahwa waktu kecil dia sangat nakal.               Dia sering mencuri mangga. Suatu hari, pemilik pohon mangga         melihat Pak Gulton sedang mencuri mangganya. Segera                   pemilik pohon mangga itu menyuruh anjingnya mengejar Pak       Gulton. Pak Gulton lari ketakutan.

Jadi, tema dalam penggalan cerita tersebut adalah kenakalan.

2. Tokoh

Tokoh adalah pelaku atau orang yang ada di dalam cerita dan berperan membawakan cerita.

 Pak Gulton bercerita bahwa waktu kecil dia sangat nakal.               Dia sering mencuri mangga. Suatu hari, pemilik pohon mangga         melihat Pak Gulton sedang mencuri mangganya. Segera                   pemilik pohon mangga itu menyuruh anjingnya mengejar Pak       Gulton. Pak Gulton lari ketakutan

Tokoh dalam penggalan cerita tersebut adalah Pak Gulton

3. Penokohan

Penokohan adalah karakter atau watak yang melekat dalam diri tokoh.

 Pak Gulton bercerita bahwa waktu kecil dia sangat nakal.               Dia sering mencuri mangga. Suatu hari, pemilik pohon mangga         melihat Pak Gulton sedang mencuri mangganya. Segera                   pemilik pohon mangga itu menyuruh anjingnya mengejar Pak       Gulton. Pak Gulton lari ketakutan.

Karakter tokoh Pak Gulton adalah jujur dengan bukti mau menceritakan perbuatan buruknya yang nakal dan suka mencuri sewaktu masih kecil.

4. Latar

Latar merupakan nama lain dari kata setting.  Jenis latar terdiri atas latar tempat, waktu, dan salat suasana.

 Pak Gulton bercerita bahwa waktu kecil dia sangat nakal.               Dia sering mencuri mangga. Suatu hari, pemilik pohon mangga         melihat Pak Gulton sedang mencuri mangganya. Segera                   pemilik pohon mangga itu menyuruh anjingnya mengejar Pak       Gulton. Pak Gulton lari ketakutan.

a. Latar tempat: di pohon mangga

b. Latar waktu: sedang mencuri mangga

c. Latar suasana: menengangkan saat dikejar anjing

5. Alur

Alur adalah urutan jalannya peristiwa. Ada tiga jenis alur, yaitu alur maju, alur mundur, dan alur campuran.

Pak Gulton bercerita bahwa waktu kecil dia sangat nakal.               Dia sering mencuri mangga. Suatu hari, pemilik pohon mangga         melihat Pak Gulton sedang mencuri mangganya. Segera                   pemilik pohon mangga itu menyuruh anjingnya mengejar Pak       Gulton. Pak Gulton lari ketakutan.

Alur yang digunakan pada penggalan cerita tersbut adalah alur mundur.

Cerita diawali dengan keadaan Pak Gulton saat ini dengan menceritakan kenakalan sewaktu masih kecil.

Baca:

6. Amanat

Amanat adalah pesan yang ingin disampaikan pengarang secara tersirat melalui cerita yang disampaikannya.

 Pak Gulton bercerita bahwa waktu kecil dia sangat nakal.               Dia sering mencuri mangga. Suatu hari, pemilik pohon mangga         melihat Pak Gulton sedang mencuri mangganya. Segera                   pemilik pohon mangga itu menyuruh anjingnya mengejar Pak       Gulton. Pak Gulton lari ketakutan.

Amanat dalam penggalan cerita tersebut adalah jangan suka mencuri. Mencuri itu perbuatan tercela.

7. Sudut Pandang

Sudut pandang adalah cara pengarang memosisikan dirinya di dalam cerita. Ada dua macam sudut pandang, yaitu:

a. Sudut pandang orang pertama (akuan): pengarang ikut            terlibat dalam cerita tersebut.

    Contoh:

   Suatu ketika di hari yang tak pernah aku duga ketika aku mulai       merasa ada hal lain yang datan pada hidupku. Kakakku, Kiki,             pulang dalam keadaan malu untuk dilihat. Wajahnya, mirip sekali    dengan Ikan Mas. Aku sempat membuat lelucon akan sakit mata       yang dialami oleh kakakku.

b. Sudut pandang orang ketiga (diaan): pengarang berada di         luar cerita.

    Contoh:

    Pak Gulton bercerita bahwa waktu kecil dia sangat nakal.               Dia sering mencuri mangga. Suatu hari, pemilik pohon mangga         melihat Pak Gulton sedang mencuri mangganya. Segera                   pemilik pohon mangga itu menyuruh anjingnya mengejar Pak        Gulton. Pak Gulton lari ketakutan.

Demikian jawaban atas pertanyaan mengenai sebutkan unsur-unsur buku fiksi dan contohnya yang tepat! Semoga bermanfaat.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *