Struktur Teks Eksposisi Pada Teks Penggunaan Masker untuk Semua
paket-wisatabromo.com-Apa kabar Kalian? Buat Kalian Kelas 10 SMA SMK, pelajaran bahasa Indonesia kali ini akan mengajak Kalian memahami materi mengenai Struktur Teks Eksposisi Pada Teks Penggunaan Masker untuk Semua. Materi ini buat kalian yang masih SMA SMK Kelas 10. Ikuti, Ya!
Pengertian Teks Eksposisi
Teks dalam bahasa Indonesia terbagi kedalam beberapa jenis dan setiap teks memiliki ciri-ciri yang berbeda.
Untuk membedakan jenis-jenis teks dapat dilihat dari struktur teksnya. Karangan dapat disajikan dalam lima bentuk atau ragam wacana, antara lain; karangan narasi, karangan deskripsi, karangan eksposisi, karangan argumentatif, karangan persuasif (Saddhono dan Slamet, 2014:159).
Teks sendiri adalah sebuah tulisan yang isinya menceritakan atau memaparkan kejadian berdasarkan konteks dan tujuan dari teks itu sendiri.
Karangan eksposisi adalah karangan yang hanya bertujuan menjelaskan suatu persoalan dan pembacalah yang memberikan penilaian terhadap karangan tersebut.
Eksposisi (paparan) adalah ragam wacana yang dimaksudkan untuk menerangkan, menyampaikan, atau menguraikan sesuatu hal yang dapat memperluas atau menambah pegetahuan dan pandangan pembacanya (Keraf 1982:3).
Karangan eksposisi adalah wacana yang berupa penjelasan-penjelasan sehingga dapat membuka cakrawala berpikir pembacanya.
Untuk Karangan eksposisi ini murni memaparkan, menjelaskan dan menguraikan informasi tentang sesuatu hal dan dapat menambah wawasan lebih mendalam bagi pembaca (Gani 1999:151).
Dari penjelasan diatas maka teks eksposisi merupakan tulisan yang menjelaskan suatu prosedur atau proses, memberikan definisi, menerangkan, menjelaskan sesuatu.
Ciri-ciri Teks Eksposisi
Setiap teks memiliki ciri-ciri tersendiri, ada beberapa ciri-ciri yang dimiliki teks ekposisi.
Pertama, Berupa tulisan yang memberikan pengertian dan pengetahuan, sebuah karangan eksposisi harus memberikan pengetahuan serta pengertian kepada pembacanya, sehingga pembaca paham dengan informasi yang disampaikan dan menambah pengetahuan pembaca mengenai suatu permasalahan.
Kedua, Menjawab pertanyaan tentang apa, mengapa, kapan dan bagaimana. Hal ini sangat penting sebab pada hakikatnya karangan eksposisi merupakan jawaban atas pertanyaan-pertanyaan berupa apakah itu, bagaimana berlangsungnya hal itu, dan dari mana berasal.
Jawaban inilah yang nantinya menjelaskan atau menguraikan sebuah informasi kepada pembaca.
Ketiga, Disampaikan dengan lugas dan bahasa baku. Dalam menlis karangan eksposisi menyampaikan informasi harus langsung menuju sasaran.
Artinya, bahasa yang digunakan tidak berbelit-belit supaya informasi yang hendak disampaikan dapat langsung diterima dengan baik. Keempat,
Menggunakan nada netral, tidak memihak dan memaksakan sikap penulis kepada pembaca.
Dalam menulis karangan eksposisi penulis harus mengungkapkan fakta yang sebenarnya, penulis tidak boleh memihak pada salah satu fakta sehingga tidak menimbulkan persepsi yang memihak (Semi, 1990:30).
Struktur Teks Eksposisi
Teks eksposisi memiliki tiga bentuk yaitu pertanyaan pendapat (tesis), argumentasi, penegasan ulang pendapat.
Tesis dalam teks ekposisi terdapat diawal teks eksposisi merupakan bagian pembuka. Isi Tesis berisi pendapat umum yang disampaikan penulis terhadap permasalahan yang diangkat dalam teks eksposisi.
Terkadang,tesis tidak terungkap di dalam sebuah kalimat di dalam eksposisi itu, hanya tersirat saja. Tesis ini dapat diungkapkan dalam sebuah kalimat yang utuh, atau penggal sebuah kalimat yang.
Argumentasi digunakan untuk mendukung tesis yang disampaikan yang berupa unsusr penjelas. Argumentasi ini bisa berupa alasan logis, data hasil temuan, fakta-fakta, atau pernyataan para ahli.
Argumen yang baik harus mampu mendukung pendapat yang disampaikan penulis atau pembicara.
Argumentasi bertujuan untuk memengaruhi, meyakinkan dan membujuk pembaca tentang kenebaran pendapat penulis.
Penegasan ulang biasanya tedapat diakhir teks ekposisi. Penegasan ulang pendapat merupakan penjelasan kembali atas tesis yang telah disampaikan, didasarkan pada fakta-fakta yang telah dijabarkan penulis pada argumentasi (Tim Kemendikbud, 2013:3).
Struktur Eks Eksposisi Pada Teks Penggunaan Masker untuk Semua
Cermati Teks Penggunaan Masker untuk Semua
Pada suatu hari, seorang ibu dan anaknya yang masih kecil pergi berbelanja ke toko buku untuk membeli perlengkapan prakarya.
Tiba-tiba, sang anak melihat petugas razia masker. Semua pengunjung pasar harus menggunakan masker karena sedang terjadi persebaran virus yang berbahaya.
Pada saat itu, sang ibu sudah memakai masker, tetapi sang anak tidak. Ia berpikir bahwa masker hanya wajib digunakan oleh orang dewasa.
Namun, sang anak menimpali, “Memangnya virus tidak menyerang anak kecil?” Sang ibu pun mencari cara agar anaknya tidak dirazia.
Saat melihat isi tas belanjaan mereka, sang ibu pun mendapat ide untuk menggunakan selotip sebagai masker untuk anaknya. Ia berpikir bahwa itu adalah ide yang solutip.
Ketika mereka bertemu petugas razia, petugas razia kaget dan menegur ibu tersebut. Petugas menyampaikan bahwa masker wajib dipakai oleh orang dewasa maupun anak-anak.
Berikut ini adalah Struktur teks Penggunaan Masker untuk Semua
Tesis
Pada suatu hari, seorang ibu dan anaknya yang masih kecil pergi berbelanja ke toko buku untuk membeli perlengkapan prakarya.
Argumen
Tiba-tiba, sang anak melihat petugas razia masker. Semua pengunjung pasar harus menggunakan masker karena sedang terjadi persebaran virus yang berbahaya.
Pada saat itu, sang ibu sudah memakai masker, tetapi sang anak tidak. Ia berpikir bahwa masker hanya wajib digunakan oleh orang dewasa.
Namun, sang anak menimpali, “Memangnya virus tidak menyerang anak kecil?” Sang ibu pun mencari cara agar anaknya tidak dirazia.
Saat melihat isi tas belanjaan mereka, sang ibu pun mendapat ide untuk menggunakan selotip sebagai masker untuk anaknya. Ia berpikir bahwa itu adalah ide yang solutip.
Penegasan Ulang
Ketika mereka bertemu petugas razia, petugas razia kaget dan menegur ibu tersebut. Petugas menyampaikan bahwa masker wajib dipakai oleh orang dewasa maupun anak-anak.
Baca:
1. Identifikasi Struktur Teks Anekdot dan Contohnya: Materi Pelajaran SMA SMK Kelas 10-Unduh
2. Definisi Teks Anekdot dan Contohnya: Materi Pelajaran SMA SMK Kelas 10- Unduh
3. Fakta dan Opini dalam Teks Anekdot: Materi Pelajaran SMA SMK Kelas 10-Unduh
4. Pesan Tersurat dan Tersirat dalam Teks Anekdot- Unduh
5. Pertanyaan Retoris dalam Teks Anekdot: Liburan Kuli Bangunan- Unduh
6. Kalimat Retorika dalam Teks Liburan Kuli Bangunan: Materi SMA SMK Kelas 10- Unduh
7. Majas Sindiran dalam Teks Liburan Kuli Bangunan: Materi SMA SMK Kelas 10-Unduh
8. Kata Kerja Material dalam Teks Liburan Kuli Bangunan: Materi SMA SMK Kelas 10-Unduh
9. Nilai Kehidupan dalam Teks Liburan Kuli Bangunan: Materi SMA SMK Kelas 10: Unduh
10. Membuat Teks Anekdot Bentuk Komik Potongan (Comic Strip): Materi SMA SMK Kelas 10- Unduh
11. Membuat Teks Eksposisi dan Contohnya: Materi SMA SMK Kelas 10-Unduh
12. Mengubah Kalimat Langsung menjadi Tidak Langsung dalam Teks Liburan Kuli Bangunan- Unduh
13. Pengertian Lawakan Tunggal dan Contohnya: Materi SMA SMK Kelas 10-Unduh
14. Bahasa Teks Eksposisi: Penggunaan Masker untuk Semua-Unduh
15. Bahasa Teks Anekdot-Unduh
Demikianlah pembahasan mengenai Struktur Teks Eksposisi Pada Teks Penggunaan Masker untuk Semua. Semoga bermanfaat.